Jangan takut bercerita, dengan bercerita kita belajar, kita berbagi, dan kita mengingat , juga mengenang :) . Suatu hari nanti kamu akan butuh cerita tentang dirimu sendiri , percayalah :)
Rabu, 09 Januari 2013
Saya bosan , tapi saya takut untuk memulai ~
Saya bosan ..
Saya penakut ..
Saya sulit untuk memulai ..
Agak sedikti teringat tentang pelajaran yang diberikan oleh dosen psikologi di kampus saya tentang bagaimana cara kita menilai dan menghargai diri sendiri . Caranya adalah dengan menuliskan apa yang enjadi kekurangan kita serta menuliskan apa yang seharusnya menjadi kelebihan dari kekurangan kita di sebelah nya dengan harapan bahwa apa yang kita tulis merupakan sebuah doa dan pencapaian dimasa yang akan datang.
Saya cukup banyak menulis
saya ingin ini, saya ingin itu
saya kurang ini , saya kurang itu
saya selalu begini , saya selalu begitu
dan masih banyak lagi yang lainnya .
Saya bosan , mungkin ini adalah hal yang tidak seharusnya saya lakukan . Menggerutu terhadap hesialan diri sendiri dan kurangnya kehati-hatian diri terhadap hati . Saya kini sendiri . Bukan , tapi saya menjadi sendiri dan masih sendiri . Bukan saya tidak berbagi tapi saya selalu salah dalam berbagi . Bukan saya tidak mencari namun ternyata bukan hati seperti saya yang dicari . Hati yang selalu mengharakan agar ia berubah menjadi rumah bagi hati lain yang singgah , bukan hati yang bisa ditukar-tukar isinya .
Saya selalu mengharapkan kisah yang indah m yang seperti dalam kisah negeri dongeng ataupun kisah-kisah dalam novel yang selalu happy ending . Namun saya sadar ini hidup saya , ini realita saya dan ini problem yang saya punya , ini yang harus saya hadapi dan ini takdir saya , hidup memang berawal dari mimpi tapi bukan berarti kita hidup dalam mimpi . Segera lah terbangun agar bisa menggapai mimpi ~
Saya bosan , saya butuh rumah untuk berbagi , untuk berbagi gelak tawa yang saya rasakan .
untuk bersandar pada pundak bagi siapa saja yang dengan sukarela meminjamkan pundaknya untk saya bersandar ketika saya menangis
Saya butuh tangan ,tangan yang kuat untuk memengang saya ketika saya rapuh dan hampir terjatuh ..........atau bahkan sudah terjatuh ?
Saya butuh bibir yang senantiasa mengucapkan kata mesra penuh cinta disetiap pagi hingga malam-malam saya , untuk mengecup hangat dahi saya ketika saya sakit , untuk mengecup lembut jemari saya dan kemudian berkata " kamu milikku hari ini esok dan seterusnya"
Alunan musik yang mengalun indah , mendamaikan jiwa . Namun bisa jadi pengingat akan luka saat lagu itu diputar dan luka pun seolah kembali terbuka .
MEngingat masa lalu yang sakitnya indah . Merasakan kembali sayatan demi sayatan luka yang saya rasakan hingga ke ulu hati yang terdalam .
mengingat kembali kata-kata mesrah , sentuhan hangat , bentakan kecil , tangisan cemburu , mimik cemas , sorot mata berbohong serta semua yang kembali lagi dibuka .
Bukan saya tidak mencoba melupakan namun saya tidka bisa melukapan , tapi jangan kuatir saya sudah bisa memaafkan :)
Saya bukan hanya diam saya juga mencoba untuk membuka diri namun nihil . saya terlalu takut untuk memulai . Saya lupa bagaimana cara untuk memulai , hampir saja saya lupa bagaimana mengucapkan kata "aku sayang kamu"
sampai kapan saya harus diam ? terpaku ? saya disini tetap diam ditempat jalan ditempat atau apapun itu .sedangkan dia terus berjalan jauh jauh tanpa saya tau kapan iya sesekali menoleh kebelakang . Bukan saya mengharapkan dia untuk menengok kebelakang namun saya lah yang terlalu lama berpaling hingga saat saya berpaling dan saat itulah dia kembali menoleh kebelakang . saya kembali diam ditempat , tidak tau harus melanjutkan apa , tidak tau harus mengakhiri apa . Dan kini dia datang lagi .
perlahan demi perlahan dengan serpihan serpihan kisah masa lalu yang dia bawa sedikit dei sedikit k=hingga nantinya akan dia jadikan kisah kembali sepeerti dulu .
Jika anda berkata saya bodoh , saya marah sya bukan bodoh tapi saya dibodohi oleh ras ayang bahkan sayapun sudah nyaris lupa seperti apa , yang saya ingat hanya bekas dari rasa itu yang memudah memutih dan menyisahan ruang ruang kecil yang terluka .
Jika saja saya tidak takut untuk memulai ~
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar