Rabu, 09 Januari 2013

KTI Icong bab 1-3

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang
Kehidupan manusia yang bermula dari kesederhanaan kini menjadi kehidupan yang bisa dikategorikan sangat modern. Di era sekarang, segala sesuatu dapat diselesaikan dengan cara-cara yang praktis. Hal ini merupakan dampak yang timbul dari hadirnya teknologi. Teknologi itu sendiri adalah sesuatu yang bermanfaat untuk mempermudah semua aspek kehidupan manusia.
Dunia informasi saat ini seakan tidak bisa terlepas dari teknologi. Penggunaan teknologi oleh masyarakat menjadikan dunia teknologi semakin lama semakin canggih. Komunikasi yang dulunya memerlukan waktu yang lama dalam penyampaiannya, kini bertransformasi menjadi sangat cepat dan seakan tanpa jarak.
Dengan kemajuan teknologi yang begitu pesat ini, jarak dan waktu bukan masalah dan menjadikan manusia tidak terbatas oleh jarak dalam berkomunikasi. Hal ini disebabkan karena semakin cepatnya akses informasi dalam kehidupan sehari-hari. Kita bisa mengetahui peristiwa yang sedang terjadi di daerah lain atau bahkan di negara lain, misalnya kita dapat langsung mengakses bahkan berinteraksi langsung dengan orang dan keadaan di negara Jepang dengan menggunakan telepon serta teknologi canggih lainnya.
Awalnya, teknologi diciptakan untuk mempermudah setiap kegiatan manusia. Teknologi lahir dari pemikiran manusia yang berusaha untuk mempermudah kegiatan-kegiatannya yang kemudian diterapkan dalam kehidupan. Namun kini teknologi telah berkembang pesat dan semakin canggih seiring dengan perkembangan zaman sehingga terjadi penambahan fungsi teknologi yang semakin memanjakan kehidupan manusia. Salah satu contoh fasilitas canggih saat ini adalah handphone.
Di awal kemunculannya, handphone hanya dimiliki oleh kalangan tertentu yang benar-benar membutuhkannya demi kelancaran pekerjaan mereka dan dianggap sebagai barang mewah yang jarang dimiliki masyarakat umum. Namun, seiring perkembangan zaman, handphone telah dimiliki oleh semua kalangan baik yang benar-benar membutuhkan maupun yang kurang membutuhkan tak terkecuali para remaja.
Kini handphone bukan lagi sekadar alat berkomunikasi, tetapi handphone juga merupakan alat untuk mencipta dan menghibur dengan suara, tulisan, gambar, dan video. Para remaja sekarang berlomba-lomba untuk memiliki handphone karena handphone bukan hanya merupakan alat berkomunikasi, namun juga di kalangan remaja handphone sekaligus sebagai gaya hidup, tren, dan prestise.
Selain itu, perkembangan pesat beberapa teknologi komunikasi lainnya seperti Internet berhasil memengaruhi para remaja. Sekarang internet tidak hanya sekadar teknologi untuk berbagi data via e-mail, dan lain-lain. Namun, internet juga menawarkan berbagai situs yang menyediakan berbagai hal seperti jejaring sosial yang sangat populer di kalangan remaja. Jejaring social ini memungkinkan remaja untuk berkomunikasi dengan orang lain di daerah lain atau di negara lain.
Di kalangan remaja, menggunakan teknologi komunikasi, seperti handphone dan internet sebagai alat multifungsi karena multifungsinya tersebut para remaja dapat menggunakan teknologi ini secara positif ataupun negatif tergantung setiap individu. Contoh positif dari penggunaan teknologi komunikasi adalah memanfaatkan teknologi ini untuk membantu mereka dalam proses pembelajaran. Namun, ada beberapa hal yang perlu dikhawatirkan dalam pemanfaatan teknologi komunikasi oleh para remaja seperti penggunaan tidak sesuai kondisi. Mislanya, menggunakan handphone dalam proses belajar mengajar untuk sms-an dengan pacar atau menggunakan fasilitas internet untuk mengakses situs-situs porno, twitter-an dan lain-lain.
Berdasarkan argumentasi di atas, maka saya tertarik untuk mengkaji lebih dalam tentang pengaruh kemajuan teknologi komunikasi di kalangan remaja.




1.2    Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan dalam tulisan ini adalah :
1. Apa pengertian teknologi komunikasi ?
2. Bagaimana dampak positif dari kemajuan teknologi komunikasi ?
3. Bagaimana dampak negatif dari kemajuan teknologi komunikasi ?
4. Apa tindakan yang dilakukan remaja untuk menghindari penyalahgunaan dari teknologi komunikasi ?
1.3  Tujuan Penulisan
Tulisan ini bertujuan untuk :
1. Untuk mengetahui pengertian dari teknologi komunikasi.
2. Untuk mengetahui dampak positif dari kemajuan teknologi komunikasi.
3. Untuk mengetahui dampak negatif dari kemajuan teknologi komunikasi.
4. Apa tindakan yang dilakukan remaja untuk menghindari penyalahgunaan teknologi komunikasi ?
1.4  Manfaat Penelitian
Adapun manfaat tulisan ini antara lain :
1. Dapat menambah wawasan penulis dan khalayak tentang hal-hal yang berhubungan dengan pengaruh kemajuan teknologi komunikasi terhadap remaja.
2. Sebagai bahan referensi untuk pembaca.
3. Dapat melatih siswa pada umumnya dan penulis khususnya dalam mengembangkan wawasan diri untuk menyusun buah pikiran secara sistematis dalam bentuk makalah.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Teknologi Komunikasi
Teknologi merupakan pengetahuan terhadap penggunaan alat dan kerajinan, dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi kemampuan untuk mengontrol dan beradaptasi dengan lingkungan alamnya. Kata teknologi berasal dari bahasa Yunani technología (τεχνολογία) TECHNE (τέχνη), 'kerajinan' danLogia (λογία), studi tentang sesuatu, atau cabang pengetahuan dari suatu disiplin. Teknologi juga dapat diartikan bendabenda yang berguna bagi manusia, seperti mesin, tetapi dapat juga mencakup hal yang lebih luas, termasuk sistem, metode organisasi, dan teknik. Istilah ini dapat diterapkan secara umum atau spesifik: contohcontoh mencakup "teknologi konstruksi", "teknologi medis", atau "stateoftheart teknologi". Jadi, pengertian teknologi adalah alat-alat yang dibuat atau dirancang oleh manusia yang bertujuan untuk memudahkan kegiatan-kegiatan manusia.
Sementara, pengertian dari komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling mempengaruhi di antara keduanya. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa nonverbal.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan pengertian teknologi komunikasi adalah sistem elektronik yang digunakan untuk berkomunikasi antar individu atau kelompok orang. Teknologi komunikasi menfasilitasi komunikasi antar individu atau kelompok orang yang tidak bertemu secara fisik di lokasi yang sama. Teknologi komunikasi dapat berupa telpon, telex, fax, radio, televisi, audio video’ electronic data interchange and e-mail.

2.2 Dampak Positif dari Kemajuan Teknologi Komunikasi
Saat ini teknologi komunikasi berkembang sangat pesat. Beberapa contoh hasil dari perkembangan teknologi komunikasi adalah hadirnya internet, handphone, televisi, dan lain-lain. Hal ini menyebabkan akses informasi menjadi semakin cepat dan tentunya alat-alat tersenut menjadi sumber informasi baik informasi positif maupun negatif. Berikut ini akan dijelaskan dampak-dampak positif dari kemajuan teknologi komunikasi.
  1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
  2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
  3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
  4. Fungsi komunitas dan hiburan internet membentuk masyarakat baru yang beranggotakan para pengguna internet dari seluruh dunia dan dapat berkomunikasi, mencari informasi, berbelanja, melakukan transaksi bisnis, dan sebagainya. Beberapa perangkat hasil dari teknologi komunikasi menyediakan fasilitas game, audio, dan video. Karena sifat internet yang mirip dengan dunia kita sehari-hari, maka internet sering disebut sebagai cyberspace atau virtual world (dunia maya).
5. Mempermudah proses pembelajaran. Layanan online dalam pendidikan pada dasarnya adalah memberikan pelayanan pendidikan bagi pengguna (siswa) dengan menggunakan internet sebagai media pendidikan seperti: pendaftaran, test masuk, pembayaran, perkuliahan, penugasan kasus, pembahasan kasus, ujian, penilaian, diskusi, pengumuman, dll
6. Mempermudah komunikasi untuk menyambung silaturahmi, seperti pada telepon genggam yang dilengkapi dengan fitur pesanan dan telepon yang memungkinkan kita berkomunikasi dengan orang di daerah lain ataupun di negara lain. Bahkan sekarang telepon genggam telah menganut sistem berbasis 3G dimana seseorang dapat berkomunikasi via telepon sekaligus melihat wajah lawan bicaranya.
2.3 Dampak Negatif dari Kemajuan Teknologi Komunikasi
Kemajuan teknologi, adalah hal yang patut disyukuri. Sebab dengan sentuhan teknologi, berbagai pemenuhan kebutuhan hidup manusia menjadi lebih mudah. Pada dasarnya, teknologi membawa implikasi positif dalam sejarah kehidupan manusia. Akan tetapi, jika hasil capaian teknologi kemudian disalahgunakan, maka yang muncul adalah beragam dampak buruk penyalahgunaan. Penyalahgunaan rekayasa teknologi itu sendiri akan membuat hidup manusia semakin sulit. Tidak terkendali. Menjadi linglung. Bahkan menjadi ambigu.
Berikut ini adalah dampak-dampak negatif dari kemajuan teknologi komunikasi.
·         Pornografi
Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.
·         Penipuan dan Carding
Internet tidak luput dari ancaman penipuan, cara belanja dengan menggunakan kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini.
·         Anti sosial
Internet dapat mengurangi sifat sosial manusia karena lebih suka menggunakan komunikasi secara tidak langsung, hal ini mengakibatkan pola kehidupan masyarakat berubah.
·         Penggunaan tidak sesuai kondisi
Misalnya, menggunakan handphone pada saat proses belajar mengajar berlangsung untuk sms-an dengan teman atau pacar atau membuka situs jejaring sosial (facebook, twitter, plurk, yahoo koprol, dll) pada saat belajar dikelas.
2.4 Tindakan guna menghindari Penyalahgunaan Teknologi Komunikasi
            Tindakan yang dapat dilakukan guna menghiindari penyalahgunaan teknologi antara lain adalah :
  • Gunakan teknologi untuk menjalin hubungan yang lebih intents dengan teman atau orang-orang yang sebelumnya telah dikenal didunia nyata. Jangan terobsesi untuk mencari teman-teman baru di Facebook, twitter , atau sosial media yang lain karena kecenderungan yang terjadi akan membuat kita menjadi ansos.
  • Jika ingin mencari teman-teman yang baru didunia maya, carilah komunitas positif yang sering melakukan pertemuan di dunia nyata atau biasa dikenal dengan istilah kopdar atau kopi darat. Komunitas seperti inilah yang benar-benar akan mengasah kemampuan komunikasi, karena komunitas-komunitas ini seringkali memberikan kita inspirasi dan dukungan yang optimal pada kehidupan anda.
·         Menghindari mengakses situs porno atau mendownload konten-konten porno
  • Tidak membawa handphone ke sekolah atau menonaktifkan handphone saat pelajaran berlangsung agar tidak mengganggu konsentrasi belajar.
·         Harus bisa mengatur waktu sebaik-baiknya antara belajar dan memanfaatkan teknologi komunikasi, seperti handphone, internet, dan lain-lain.
Dalam hal ini pengawasan dari orang tua juga sangat penting. Mengingat kenakalan remaja dilakukan mayoritas dilakukan oleh para remaja yang kurang mendapat perhatian dari orang tua.















BAB III
OBJEK DAN METODE PENELITIAN

                        Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tanggapan responden terhadap vairiabel-variabel yang diteliti. Makadari itu untuk mengetahui tanggapan responden tersebut perlu dilakukan dengan cara yang benar. Metode penelitian harus disesuaikan dengan objek dan variabel yang ada dilaksanakan dengan benar untuk memberikan arah yang benar dalam penelitian sehingga hasil penelitian dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah .
3.1 Objek Peneleitian
            Penelitian ini menganalisis mengenai pengaruh kemajuan teknologi komunikasi terhadap remaja. Adapun yang menjadi objek penelitian sebagai variabel bebas (X) adalah teknologi yang berkembang yang kemudian berdampak terhadap variabel Y. Variabel terikat (Y) adalah Remaja yang merupakan pengguna teknologi komunikasi sekaligus sebagai penerima dampak dari kemajuan teknologi komunikasi .
3.2 Metode Penelitian
            Dalam penelitian ini menggunakan Penelitian survei, karena cukup banyak digunakan untuk pemecahan masalah-masalah pendidikan termasuk kepentingan perumusan kebijaksanaan pendidikan. Tujuan utamanya adalah mengumpulkan informasi tentang variabel dari sekolompok obyek (populasi). Survei dengan cakupan seluruh populasi (obyek) disebut sensus. Sedangkan survei yang mempelajari sebagian populasi dinamakan sampel survei. Untuk kepentingan pendidikan, survei biasanya mengungkap permasalahan yang berkenaan dengan berapa banyak siswa yang mendaftar dan diterima di suatu sekolah? Berapa jumlah siswa rata-rata dalam satu kelas? Berapa banyak guru yang telah memenuhi kualifikasi yang telah ditentukan? Pertanyaan-pertanyaan kuantitatif seperti itu diperlukan sebagai dasar perencanaan dan pemecahan masalah pendidikan di sekolah. Pada tahap selanjutnya dapat pula dilakukan perbadingan atau analsis hubungan antara variabel tersebut.
            Menurut Zikmund (1997) “metode penelitian survey adalah satu bentuk teknik penelitian di mana informasi dikumpulkan dari sejumlah sampel berupa orang, melalui pertanyaan-pertanyaan”, menurut Gay & Diehl (1992) “metode penelitian survey merupakan metode yang digunakan sebagai kategori umum penelitian yang menggunakan kuesioner dan wawancara”, sedangkan menurut Bailey (1982) “metode penelitian survey merupakan satu metode penelitian yang teknik pengambilan datanya dilakukan melalui pertanyaan – tertulis atau lisan”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar